Rabu, 18 April 2018

Cara Konfigurasi MySQL Database

 MySQL merupakan sebuah perangkat lunak sistem yang berfungsi sebagai aplikasi data sistem manajemen. Penggunaan MySQL biasa digunakan pada pembuatan database. Baik itu database aplikasi mobile, perusahaan,instansi, atau lembaga pemerintahan sekalipun.

Jika di perusahaan biasanya digunakan untuk menage data karyawan - karyawanya. Dan jika di lembaga pemerintahan, biasanya digunakan untuk memanage data pegawai - pegawainya.
OKee kali ini penulis akan mencoba sharing tentang bagaimana cara peng-konfigurasian dari MySQL ini.



1.} Ketika kita masuk kedalam sistem MySQL, langkah pertama kita diharuskan login dengan cara memasukkan password yang telah kita buat sebelumya pada saat peng-installan MySQL.
Dan tampilan awalnuya adalah seperti pada gambar diatas.



2.} Jika kita ingin melihat databases yang ada didalam sistem MySQL, kita bisa menggunakan command show databases;  (tanpa tanda kutip).
Hasilnya seperti pada gambar diatas. Akan muncul databases yang tersimpan didalam MySQL.



3.}Langkah selanjutnya adalah membuat database baru pada MySQL.
Dengan Command create databases (isikan nama database yang diinginkan); 
Kali ini penulis memberikan nama  database_farhan untuk nama database yang penulis buat.



4.} Selanjutnya kita gunakan database yang telah kita buat tadi.
Menggunakan command use database_farhan;
Kali ini penulis akan membuat contoh biodata singkat.
Selanjutnya isikan perintah seperti berikut :
-> create table biodata(
-> no char(15)primary key,
-> nama varchar(20),
->kelas varchar(5)
->);
Lalu tekan "Enter".




5.} Untuk melihat tabel yang telah dibuat tadi, silahkan gunakan command  show tables;.



6.} Untuk melihat deskripsi tabel yang telah kita buat tadi, silahkan gunakan command  desc biodata;



7.} Penulis ingin menambahkan jumlah fieldnya. Penulis ingin menambahkan email, kedalam field. Jika ingin menambahkan jumlah field, silahkan gunakan command 
-> alter table biodata;
-> add email varchar(15) after kelas;
Lalu tekan "Enter".



8.} Dan jika kalian ingin menghapus field yang ada , silahkan gunakan command 
alter table (nama database) drop (nama field yang ingin dihapus);
kali ini penulis ingin menghapus field email, yang berada didalam database biodata_farhan.
Dan jika sudah dihapus, silahkan cek apakah field sudah terhapus atau belum.
Untuk mengeceknya silahkan gunakan command desc (nama database);
Bisa dilihat, disini email di dalam field sudah terhapus.



9.} Untuk membuat biodata singkatnya seperti pada gambar diatas ini. 
kali ini penulis akan memasukkan Nama dan kelas penulis kedalam MySQL.
Commad yang penulis buat adalah :
-> insert into biodata
-> (no,nama,kelas)
-> value
-> ('1','farhan','tkja')
->);
Kemudian tekan tombol "Enter".



10.} Untuk melihat hasilnya, silahkan gunakan command
select * from (nama database);
Kemudian tombol "Enter".
Akan terlihat data yang telah kita buat tadi di langkah sebelumnya.



OKee.. Membuat Daftar Riwayat hidup/Biodata Lengkap
Langkah selanjutnya mengenai pengkonfigurasian MySQL, kita akan mencoba membuat sebuah data daftar riwayat hidup atau biodata. Caranya hampir sama dengan langkah - langkah sebelumnya, namun dilangkah ini kita akan membuat biodata yang lebih banyak dan lengkap.


1.} Okeey langkah pertama adalah membuat databasenya terlebih dahulu.
Dengan command : create database (nama database yang diinginkan;
Dalam hal ini penulis membuat nama database dengan nama biodatafarhan.



2.}Langkah selanjutnya adalah meng-konfigurasikan isi databasenya.
Dengan command :
-> use (nama database);
-> create table (nama database)(
-> no mediumint not null auto_increment,
-> data varchar(250) not null,
-> keterangan varchar(250) not null,
-> primary key (no)
->);
Lalu tekan "Enter".



3.}Untuk mengecek apakah database sudah terdaftar atau belum, coba cek dengan command
show databases;
Dan lihat database dengan nama database_farhan telah masuk kedalam database MySQL.



4.} Cek deskripsi dari table yang telah kita buat tadi, dengan command
desc (nama table/database);
Lalu tekan tombol "Enter".



5.}Langkah selanjutnya adalah mengisikan apa saja yang akan didaftarkan di dalam daftar riwayatt hidup yang kita buat. Commandnya adalah :
-> ('1','nama','(isikan dengan nama Anda)'),
Isikan apa saja yang ingin anda daftarkan.



6.} Untuk melihat hasil dari data yang telah di input ke tabel database, silahkan cek dengan command
select * from (nama database);
Dan lihat, disini data-data yang telah di input akan masuk tersusun rapih didalam tabel database MySQL.



7.) Jika ingin menambahkan data lagi kedalam tabel silahkan isikan dengan command seperti diatas
-> insert into (nama database) (no,data,keterangan) values
-> ('11','(data yang ingin di input)','(keterangan dari data yang di input);
Tekan "Enter".



8.} Kemudian cek kembali, apakah data yang di input berhasil atau tidak.
Cek dengan command
select * from (nama database);
Lihat, pada percobaan penambahan data yang penulis lakukan berhasil. Data yang ditambahkan berhasil terinput kedalam sistem MySQL nya.

Mudah bukan cara meng-konfigurasinya ?
Jika kita ingin bentuk lain dari tabel database, bisa kalian modifikasikan sesuai dengan keinginan dan kebutuhan kalian yaa ^^


Cara konfigurasi Backup Database
Jika kita memiliki sebuah data, apalagi data tersebut sangat rahasia dan penting. Jika data tersebut disimpan disebuah penyimpanan dan menggunakan basis aplikasi managemet data, khawatir aplikasi tersebut mengalami kerusakan/hilang/corrupt. Untuk mengatasi hal yang tidak diinginkan tersebut, kita perlu melakukan Backup data ketempat lain yang dianggap aman.

Okeey kali ini penulis akan memaparkan sedikit tentang konfigurasi Backup data untuk program manajemen data MySQL.


1.} Kita akan memBackup database dari MySQL kedalam partisi dari PC server.
Langkah pertama, buat folder terlebih dahulu. Disini penulis membuat sebuah folder dengan nama "backupmysql". Folder ini yang nantinya akan digunakan untuk menaruh database dari MySQL.



2.} Langkah selanjutnya masuk kedalam program files => MySQL => MySQL Server =>bin.
Lalu cari mysql yang bertipe aplication. Lalu klik "kanan" => properties.
Copy Locationnya, location ini berfungsi sebagai alamat letak database dari MySQL nanti akan ditempatkan/dibackupkan.



3.} Okeey langkah selanjutnya, buka Command Prompt atau CMD. Lalu ketikkan command
cd (paste location yang tadi telah dikopi). cd berfungsi untuk masuk. Jadi artinya dengan menambahkan command "cd" dibelakang location, menandakan bahwa kita akan masuk kedalam location tersebut.
Bisa dilihat, sekarang CMD telah masuk ke location
C:\Program Files\MySQL\MySQL Server 5.7\bin




4.} Langkah selanjutnya, adalah mulai melakukan konfigurasi pem-backupan. Ketikkan command
mysqldump -h 127.0.0.1 -u root -p --databases (nama databse yang akan dibackup, dalam hal ini "biodatafarhan")>C:\backupmysql\farhanbackup.sql




7.} Okey kita cek di folder yang telah kita buat tadi, apakah database dari MySQL nya berhasil terbackup atau tidak. Untuk mengeceknya, silahkan masuk kedalam folder tersebut, dan lihat apakah ada filenya atau tidak. Disini penulis berhasil melakukannya. Database dari MySQL telah terbackup kedalam folder yang telah penulis buat tadi.



8.} Dan inilah bentuk dari data yang dibackup tadi. Berisikan data tentang daftar riwayat hidup yang tadi penulis buat. Data tersebut dibackup dalam bentuk skrip.

Nah itu adalah tatacara membackup database MySQL ke partisi di PC Server.
Cukup mudah, dan singkat tatacara konfigurasinya.



Cara Restore Database MySQL
Nah jika kita sudah bisa melakukan konfigurasi backup data, langkah selanjutnya adalah melakukan restore data. Untuk mengembalikan data dari partisi PC Server, kedalam sistem MySQL nya.
Okeey berikut tatacara peng-konfigurasiannya.


1.} Masuk kembali kedalam location C:\Program Files\MySQL\MySQL Server 5.7\bin




2.}Gambar diatas adalah database sebelum direstore. Ada 12 data dari daftar riwayat hidup yang dibuat tadi.
Okeyy untuk melakukan percobaan restore ini, penulis akan menambahkan satu data kedalam daftar riwayat hidup yang tadi tersimpan di folder partisi PC Server. Lalu menyimpannya/merestorenya kedalam sistem MySQL. Jika data berubah tandanya proses restore berhasil.



3.} Okeey langkah selanjutnya adalah merestore file yang telah ditambahkan data tadi, yang berlokasi di folder partisi PC Server kedalam sistem MySQL. Command untuk merstore adalah
mysql -u root -p <C:\(nama folder)\(nama file didalam foldernya).sql
Lalu isikan password MySQL anda.



4.} Kemudian cek file didalam folder tersebut. Jika file masih tetap ada maka proses restore berhasil.



5.} Untuk melihat apakah data telah terrestore kedalam MySQL atau belum, silahkan cek dengan command select * from (nama table database);
Dan............. tadaaa data yang telah diperbaharui tadi telah terrestore/telah masuk kedalam sistem MySQL. Data bertambah satu, dari 12 ke 13.


Dan inilah perubahannya :
 *Sebelum database terrestore.


*Sesudah database terrestore atau masuk kedalam MySQL.

Mungkin sekian tatacara konfigurasi MySQL.
Dari mulai -Installasi
                  -Basic konfigurasi
                  -Membuat Daftar Riwayat Hidup di MySQL
                  -Cara membackup database
                  -Cara merestore database
Mungkin sekian untuk post kali ini.
Selebihnya saya mohon maaf, jangan lupa untuk promosikan blog ini, agar penulis semakin bersemangat dalam menulisnya hehee ^^





















Load disqus comments

0 komentar